Seminar Wawasan Kebangsaan Tingkatkan Rasa Cinta Tanah Air Mahasiswa UIN Syahada

Padangsidimpuan, 16/10/2024 – Ratusan mahasiswa Universitas Islam Negeri Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan mengikuti Seminar Wawasan Kebangsaan yang digelar di Auditorium  Kampus hari ini. Acara ini mengambil tema, ” Penguatan wawasan Kebangsaan Mahasiswa”, bertujuan untuk memperkuat rasa cinta tanah air, memupuk semangat nasionalisme, serta meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang pentingnya menjaga keutuhan dan persatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Dalam sambutannya, Rektor Universitas Islam Negeri Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Alumni dan Kerjasama Dr. Ikhwanuddin Harahap, M.Ag ,menekankan pentingnya kegiatan seperti ini untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan di kalangan mahasiswa. “Sebagai kaum intelektual muda, calon pemimpin masa depan, mahasiswa memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga persatuan dan keutuhan bangsa. Melalui seminar ini, diharapkan mereka dapat semakin memahami peran penting tersebut serta berkontribusi aktif bagi kemajuan bangsa,” ujar Wakil Rektor.

Seminar tersebut menghadirkan pembicara dari Polres Kota Padangsidimpuan, yaitu AKBP Dr. Wira Prayatna, S.H., S.I.K., MH. Beliau Kapolres baru di wilayah hukum Kota Padangsidimpuan yang konsen dengan persoalan generasi muda terutama mahasiswa yang saat ini dihadapkan dengan berbagai ancaman munculnya krisis moral, arus globalisasi dan ancaman disintegrasi bangsa. Saatnya mahasiswa diberikan pemahaman tentang  peran strategis mereka sebagai penerus bangsa dalam menghadapi berbagai dinamika dan tantangan di era modern ini.

“ Untuk membekali wawasan kebangsaan ini, ada dua sisi yang perlu dikuatkan di dalam diri mahasiswa, yaitu aspek  moral dan intelektual”

“Aspek moral dalam wawasan kebangsaan berkaitan dengan nilai-nilai, etika, dan norma yang dianut oleh bangsa Indonesia. Ini mencakup sikap dan tindakan yang mencerminkan rasa cinta tanah air, patriotisme, serta komitmen terhadap kepentingan nasional. Aspek moral berfokus pada pembentukan karakter dan kepribadian yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.”

“Aspek intelektual dalam wawasan kebangsaan melibatkan pemahaman yang rasional dan kritis mengenai sejarah bangsa, budaya, politik, hukum, dan kebijakan nasional. Ini melibatkan kemampuan berpikir logis dan analitis dalam memahami berbagai tantangan yang dihadapi oleh bangsa serta cara untuk mengatasinya.”

“Secara keseluruhan, aspek moral dan intelektual dalam wawasan kebangsaan saling melengkapi untuk membentuk karakter dan kesadaran kebangsaan yang kokoh. Dengan begitu, setiap individu diharapkan mampu berkontribusi dalam mewujudkan cita-cita nasional dan menjaga persatuan Indonesia. Hal inilah yang diharapkan akan tumbuh dalam diri kepribadian mahasiswa, “jelas Kapolres.

Para peserta seminar tampak antusias mengikuti jalannya acara, terlebih saat sesi tanya jawab berlangsung. Beberapa mahasiswa mengajukan pertanyaan terkait isu-isu nasional, seperti radikalisme, pengaruh budaya asing, dan pentingnya toleransi dalam menjaga persatuan. Pembicara menekankan bahwa wawasan kebangsaan yang kuat akan menjadi bekal penting bagi generasi muda dalam menghadapi berbagai tantangan, baik dari dalam maupun luar negeri.

Dengan adanya acara ini, diharapkan para mahasiswa dapat terus mengembangkan wawasan kebangsaan mereka serta berperan aktif dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan dan membangun masa depan Indonesia yang lebih baik.

Kegiatan Seminar berakhir dengan pemberian piagam penghargaan dari pimpinan kampus kepada Kapolres dan kemudian  sebagai perwujudan    komitmen bersama dilaksanakannya Deklarasi Gerakan Anti Narkotika Mahasiswa UIN Syahada yang bertujuan dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat, melindungi generasi muda serta mendorong penegakan hukum yang lebih kuat tentang narkotika ini. (mr)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.