Kamis (22/08/2019). Untuk mendukung peningkatan kualitas mahasiswa dan lulusan, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi IAIN Padangsidimpuan menjejaki kerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Tapanuli Selatan.
Pengembangan kemitraan ini dilakukan antara Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi yang diwakili oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Dr. Sholeh Fikri, dan Kepala BNN Tapanuli Selatan, Dra. Siti Aminah Siregar. Turut mendampingi Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN Tapsel Ayni Suhada S.I.Kom dan Icol Dianto, Tenaga Pengajar FDIK, di Kantor BNN Tapsel, Batunadua, Rabu, (21/8).
Sholeh Fikri menjelaskan penjajakan kerjasama ini bertujuan untuk pengembangan kemitraan lembaga yang outputnya adalah kolaborasi antara perguruan tinggi dengan stakeholder dalam melakukan sosialisasi, advokasi dan rehabilitasi terhadap korban penyalahgunaan narkotika di satu pihak dan wadah praktikum mahasiswa pada pihak lainnya.
“Kerjasama ini nanti sebagai kontribusi nyata perguruan tinggi dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam arti yang lebih luas, seperti pembebasan masyarakat dari jerat kecanduan narkoba,” kata Doktor jebolan Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM) itu.
Sementara itu, Kepala BNN Tapanuli Selatan AKBP Siti Aminah Siregar menyebutkan BNN Tapanuli Selatan dengan wilayah kerjanya 2 kota dan 2 kabupaten, yaitu Kota Sibolga, Kota Padangsidimpuan, Kabupaten Tapanuli Selatan dan Kabupaten Tapanuli Tengah, memiliki tiga seksi dengan program kegiatan yang lumayan padat. Dengan begitu, kerja sama ini nantinya sangat membantu pihak BNN dalam melaksanakan program di lapangan.
BNN Tapanuli Selatan punya tupoksi pencegahan, pemberdayaan masyarakat dan rehabilitasi terhadap penyimpangan dan penyalahgunaan narkotika. Mahasiswa dari Fakultas Dakwah terkhusus Prodi Bimbingan Konseling Islam, sangat membantu untuk program rehabilitasi dan upaya pencegahan serta pemberdayaan masyarakat. Segmen yang dapat dilakoni adalah sebagai tenaga penyuluh, konselor dan psikolog untuk para korban penyalahgunaan narkotika.
“Kita berharap mahasiswa itu kelak dapat menjadi relawan anti narkoba yang mempunyai komitmen untuk melakukan perang terhadap narkoba dan mengajak serta menyadarkan orang lain untuk tidak “main-main” dengan narkoba,” pungkas Siti Aminah Siregar.
Pertemuan yang singkat itu diakhiri dengan penyerahan MoU dari FDIK IAIN Padangsidimpuan ke BNN Tapanuli Selatan. (humas/trg)